Selasa, 22 Desember 2015

siapa aku? selamatkan aku! part 1

Siapa aku? selamatkan aku!
Part 1
Pagi yang cerah untuk memulai segalanya. Ntah mengapa sejak semalam tangan ini terus bergetar, dan hati ini terus merasa ingin menangis. Tekanan merindu seakan memberontak, mengapa aku ? aku kenapa?.
Penyesalan ku terasa sia-sia, dunia seperti menghukum ku. mungkin kesalahan yang besar telah aku lakukan tanpa aku sadari. Tetesan air mata mulai mengalir dipipi, namun tangan ini tak mampu lagi untuk mengusap dan hapuskan air mata.
Aku berdiam diri, tepat di depan jedela kamar, mencoba untuk bertanya pada dunia. Apa yang sebenarnya yang telah aku lakukan !? sempat aku berfikir, melepaskan diri dari dunia lalu menghilang, terbang mengikuti angin yang bersayup kencang. Berharap semua akan selesai setelah diri ini tiada.
Tak ada yang dapat mengertikan diri ini, tak ada yang peduli dengan rasa sakit yang ku alami atas kesalahan yang aku pun tak tau, aku melakukan nya atau tidak. Aku seperti akan gila, mengapa ini harus aku alami!
Tubuhku seperti marah, namun bibir ini tak mampu berkata untuk mengungkapkan yang aku rasakan. Aku tak pernah menginginkan ini terjadi pada ku. aku butuh dukungan, aku membutuhkan perhatian kalian. Jangan pergi, aku takut dengan kesendirian, aku takut akan kesendirian.
Siapa aku? Selamatkan aku! Aku butuh kalian semua, mengapa tak ada satupun yang mendengarkan ku. siapa aku? Selamatkan aku! Aku bukan pembuat masalah, aku tak pernah melakukan, apa yang kalian tuduh padaku. Jangan takut, aku bukan monster.

Dada ini semakin sesak, membuatku susah untuk bernafas. Tak ada yang memperdulikan ku. mungkin kah, aku harus benar-benar menjadi monster, hingga kalian sadar, bahwa aku membutuhkan kalian. Haruskah itu terjadi ? siapa aku? Selamatkan aku! Aaaarrrrrggghhhhhh!!!!!

Rabu, 06 Mei 2015

be lost!

Be lost!


Tersenyumlah, ku mohon untuk kali ini tersenyum lah. Buatlah seakan dunia berpihak pada mu, lakukanlah demi aku. Aku tau yang kamu rasakan, aku juga merasakan apa yang kamu rasakan.
Ini tentang kita yang tak bisa berdamai, sampai kapan akan terus begini? Sampai kapan kamu harus menutup diri? Berdamailah, kita tak seharusnya begini, kita ditakdirkan untuk saling melengkapi.
Apa lah aku tanpa bantuan mu, semua berantakan, semua tak  bisa ku kendali kan. Tersenyumlah jangan buat dunia mu menjadi gelap tanpa penerang sedikitpun.
Ku mohon, berdamailah dan tersenyumlah.
Sudah terlalu lama dirimu tak berpenghuni, sudah terlalu lama diri mu menyendiri tanpa penerang dalam gelapmu, tanpa getaran dalam jiwa mu.
Ruangan itu penuh dengan debu-debu dan sangatlah berantakan, sampai kapan dirimu terus membiarkan itu semua? Mari berdamai, kita ciptakan dunia baru, kita ubah kesalahan terdahulu.
Aku sudah terlalu bosan dengan ini! Sampai kapan harus seperti ini?! Aku sudah mengalah, sudah ku mengerti dan sudah ku pahami, tapi apa yang ku dapat ? hanya tiupan angin kosong yang hanya melintasi untuk lewat sebentar, lalu menghilang.
Tak bosan kah dirimu? Berdamailah dan tersenyumlah. Telah ku hapus memori kenangan lalu, tapi mengapa dirimu tak menghilangkan rasa kenangan lalu? Apa yang sebenarnya dirimu inginkan?
Jangan berlaku bodoh, cobalah untuk menjawab semua pertanyaan-pertanyaan ku. Bukan kah dirimu ahli dalam meresapi perkataan-perkataan yang keluar.
Mengapa dirimu hanya berdiam tanpa memberi isyarat sedikit pun. Mari lah berdamai dan tersenyum lah, buat semua seakan terpana akan keanggunan dirimu.
Tak bisakah dirimu menghargai aku? Semua telah ku coba tuk membuat kita berdamai seperti dulu lagi dan membuat dirimu tersenyum bahagia seperti dulu.
Aku mulai putus asa, aku merasa apa yang aku lakukan tak ada gunanya sedikitpun. Jika memang dirimu ingin terus-menerus seperti ini, sekarang semua terserah pada mu. Aku menyerah.
Namun jangan salahkan aku, jika aku melakukan hal konyol dan semakin membuat dirimu berantakan. Karna aku sudah terlalu bosan, sudah terlalu lama untuk aku memperbaiki dirimu dan aku menyerah.
Tutup lah dirimu, biarkan semua debu diruangan itu semakin tebal dan ruangan itu semakin berantakan, mungkin memang itu yang dirimu inginkan. Lakukanlah!

Jangan tanyakan apa yang akan ku lakukan nanti, semua terserah padaku. Seperti tak ada lagi kesempatan untuk berdamai, kita berakhir.

Rabu, 01 April 2015

ini dunia ku

Ini dunia ku
Seperti mengerti keadaan namun tak pernah memahami arti dari sebuah daya tarik yang menggoda hati yang telah berpemilik.
Aku berpikir tentang keegoisan,tentang aku yang terlalu tak berdaya menaklukan dunia. Dunia ku berantakan! Dunia ku hancur! Itu karna ulah ku sendiri, untuk menghentikan, seperti nya itu sulit.
Bisakah kita selesai kan? Ku bertanya pada raga yang kaku karna dia!
Hati ku seakan tak dapat berkata, hanya menangis namun merasakan kebahagian juga. Menginginkan lepas dari ketidak berdayaan, menginginkan lepas dari dunia yang berantakan.
Dia dia dan dia, lelaki yang menciptakan warna-warni dalam gambar ku, dan dia juga yang menciptakan noda pada gambar ku. stop! Drama ini harus secepatnya ku akhiri!, banyak kebahagian yang harus aku lewati tanpa dia, tanpa orang yang pernah ada dalam dunia ku.
Sepanjang jalan aku menceritakan dunia ku yang berantakan hingga aku lupa mengenal kan diri ku. Aku Dea Lesmana perempuan dengan sejuta cerita cinta dan dunia yang berantakan.
Aku sudah memiliki pasangan, ya, walaupun belum sah dalam agama namun setidaknya status hubungan ku berpacaran.
Perkenalan singkat dalam sebuah perjalanan mencari kekasih hati yang bersemi di kampus, hahaha seperti cerita dalam ftv-ftv romantic yang perkenalan bermula di kampus-tabrakan-ngejatohin buku-dan akhirnya jatuh cinta. Oh,tidak! Kisah cinta ku tidak sedramatic itu.
Cukup perkenalan yang sudah ku bilang, S.I.N.G.K.A.T. awal nya bahagia, dia selalu mewarnai dunia ku, dunia yang sebelumnya berantakan,menjadi dunia yang tertata rapi dan tidak lupa kebahagian yang mungkin membuat ku serasa menjadi wanita yang paling bahagia didunia sesungguhnya.
Hari terus berganti seiring berjalannya waktu, kebahagian itu luntur dan sekarang gambar ku mulai menampakan noda-noda yang tak pernah aku harapkan.
Cukup lama menjalin hubungan dengan nya membuat aku merasa tak nyaman, karna sifat asli nya akhirnya terungkap.
Mungkin aku lupa menceritakan sesuatu pada kalian. Sebelum aku menjalin hubungan dengan dia, aku telah menjalin hubungan juga dengan lelaki lain dan aku telah menjalin hubungan selama satu setengah tahun. Jauh-jauh sebelum aku mengenal dia yang ku kenal saat berada dikampus, mungkin sekarang aku bisa dibilang sedang selingkuh. Aku ingin mengakhiri semuanya namun, sekakan kaku bibir ku tak dapat berucap untuk mengakhiri kisah ini. Dan pada akhirnya aku memutuskan untuk menjalin hubungan dengan dua orang pria dalam satu waktu.
Jika ditanya mana yang aku cinta dan aku sayang, aku akan menjawab keduanya. Karna mereka telah memberikan kebahagian dan mereka telah terukir baik dalam hati ini.
Dan jangan lagi Tanya kan kapan aku akan hentikan kisah ini, sudah pasti aku sendiri tidaqak tau.
                                   
                                                                        ***

Bukan Dea namanya jika tidak jatuh cinta lagi dan membuat dunianya semakin berantakan.
Tak cukup dengan dua pria, dikampus yang sama juga kutemukan dia, dia kekasih orang yang juga memberi harapan pada ku. aku ingin menolak rasa yang ada namun seperti biasa itu sulit.
Dan pada akhirnya aku tak bisa membohongi perasaan ku, jika aku sayang pada tiga pria sekaligus, dunia berantakan menjadi semakin berantakan. Tak tau kapan akan ku akhiri kisah ini, dan aku biarkan semuanya mengalir apa adanya. Kisah cinta dengan dunia yang berantakan karna ulah sendiri.



Sabtu, 28 Maret 2015

secangkir move on untuk jogja

Secangkir move on untuk jogja

Senja hari itu membuka dunia baru, melangkah kan kaki menuju masa depan. Aku Dera gadis manja lengkap dengan karakteristik dan dunia yang serba berantakan.
Aku datang untuk menemukan dunia ku yang sebenarnya, sambutan hangat dari kota jogja memberi aku semangat yang membara.
Untuk pertama kalinya aku menginjakan kaki ku di sebuah kota romantisnya Indonesia “jogja”, seakan menyambut hariku, senja berkata selamat datang di dunia baru mu. Ku harap akan ku temukan dunia yang dapat mengubah dan memperbaiki dunia ku yang berantakan,dunia ku yang kelam,dunia yang membuat Aku tak bisa berfikir jernih di kota ini.
Satu persatu langkah kaki melangkah mencari,melihat sekeliling dan dalam batin ku berkata “aku bebas!!!!”, ku tersenyum seakan-akan aku terlepas dari jeratan tahanan. Dunia baru ku akan segera ku mulai, dan aku siap!.
Satu,dua,tiga, mulai! Dengan senyuman manis ku tebarkan pada setiap orang yang ku lewati dijalan, aku yakin mereka pasti mengira aku sudah gila. Aku memang sudah gila karna tak pernah ku temukan hal yang sebebas dan selepas ini saat berada di dunia ku yang dulu. Jogja I love you!!!!!!!!!!!!.


                                                                        ***

Sudah ku bilang, Aku Dera gadis manja lengkap dengan karakteristik dan dunia yang serba berantakan,  jika tak membuat onar dan membuat dunia orang lain berantakan itu bukan Dera namanya.
Mungkin karna terlalu bersemangat dan terlalu senangnya hingga aku lupa akan tinggal dimana aku malam ini. Pertama kali datang ke kota jogja dan tidak tau sama sekali tentang karakter orang-orang dijogja, seperti membuat ku merasa benar-benar gila. Dan malam itu sudah menunjukan pukul 21.23 wib, aku bingung! Aku takut! Akan tidur dimana kah Aku malam ini. Langkah kaki menyusuri setiap jalanan.
Hari sudah semakin malam, dan larut pun mulai untuk menampakan dirinya. Aku masih terus berjalan dan terus berjalan berharap tuhan mendengarkan bisikan hati, yang dari tadi terus berucap. Akan kemana Aku malam ini? Haruskah aku tidur diemperan toko? Perasaan tak tenang mulai mengguncang hati.
Sepanjang jalan telah ku lewati namun tak ku temukan hotel ataupun penginapan. Malam semakin larut. Rasa takut mulai memuncak, tak ada sanak saudara yang bisa ku datangi. Aku seorang diri dikota orang, tanpa tau arah dan tujuan. Sekarang pikiran ku kacau, untuk sekarang yang ku butuhkan hanya tempat tinggal. Agar aku aman untuk malam ini. sudah hampir 5 jam aku seperti orang gila yang terus menyusuri jalan dikota jogja. Akhirnya aku menemukan sebuah penginapan, cukup lumayan untuk malam ini.  Dan mungkin tuhan telah  mendengarkan doa-doa ku, atau mungkin tuhan mulai bosan dengan rengekan ku.sehingga setelah berjalan ang cukup lama dan jauh, aku pada akhirnya menemukan penginapan. Setidaknya malam ini aku aman dipenginapan.­­
Tak perlu waktu lama untuk menjatuhkan tubuh ku dikasur. setelah melakukan semua pembayaran, segera aku mendatangi kamar ku. seperti tertarik oleh magnet kasur membuat ku enggan untuk beranjak. Rasa lelah seakan tak dapat dikompromikan lagi, memaksa untuk beristirahat. Dan aku baru ingat ternyata sejak menginjakkan kaki dijogja Aku belum mengisi perut ku, aneh nya tak ada kurasakan lapar sejak kedatangan aku dikota ini. untuk hari ini Aku rasa cukup, karna lelah ku tak dapat lagi ku lawan. Karna mungkin memang sudah waktunya untuk aku beristirahat dari perjalanan yang sangat-sangat menguras tenaga dan pikiran tapi menyenangkan. Good night.
                                                            ***
Pagi jogja mulai menampakan dirinya, sang fajar menyambut pagi dan telah siap untuk menodorkan cerita-cerita indah di kota jogja.
Aku merasa sedikit mulai melupakan segala kebodohan yang ada di dunia berantakan,dunia kelam ku. perlahan namun pasti kota jogja merubah diriku. Mungkin terlalu cepat untuk aku berkata seperti itu, namun memang itu yang aku rasakan. Hanya kurang lebih 12 jam, jogja telah member pengalaman yang berharga. Dan itu tak akan pernah bisa ku temukan didunia ku yang berantakan dulu.
Dera sanjaya nama yang singkat namun mengandung banyak makna, kemarin,hari ini dan esok kota romantisnya Indonesi mengajarkan ku akan keberanian yang selama ini aku pendam, Dera sanjaya membuat sebuah pilihan tanpa memikirkan resiko namun mencoba memahami makna dari semua yang telah terjadi dalam hidup dan yang terpenting saat ini bagi nya adalah  perjalan dalam mencari jati diri di dunia baru yang telah dia mulai. Dan aku membuktikan nya lewat romantisnya Indonesia kota jogja.
Perjalanan hidupku tak semudah yang aku pikirkan dan apa yang aku bayangkan,banyak yang membuat Aku down, Aku sempat berhenti dan ingin mengakkhiri nya. Hari itu seakan memberi jawaban dari semua pertanyaan yang selama ini aku cari, dia begitu menarik perhatian.menggoda dengan gaya klasiknya, aroma yang membuat ku semakin tak bisa menahan gejolak asmara yang mulai mengelora. Aku menemukannya diperjalanan terakhir Aku dikota ini. Tepat didepan ku dia berdiri dengan gagah nya, Batin ku berkata “ aku jatuh cinta”.
Senyum nya, cara dia berbicara, cara dia memandangi ku, dan ketegasan rasa yang tercipta telah membuat hati ku luluh. Aku yakin Dia bisa merubah dunia ku, seperti Dia yang telah menciptakan rasa pada ku saat ini. keyakinan ku bertambah kuat, Dia membuka mata dan hati ini, Dia menyadarkan ku memang tak seharusnya aku lari dari kenyataan. Pergi meninggalkan dunia yang berantakan karna ulah ku sendiri tanpa mau untuk memperbaikinya lagi. Dan aku sadar itu.
Dia mulai menciptakan warna yang indah dalam setiap gambar ku. mulai melukis tulisan makna dalam hidupku,Dia memahami bukan hanya mengerti keadaan ku saja. Aku semakin menyukainya, aku merasa melalui dia telah ku temui jati diriku. Dia membuktikan semua impian yang tenggelam dalam lautan kemalasanku. Sekarang Aku sadar apa yang seharusnya aku lakukan.
Dan hari itu mengubah diriku, menyadarkan Aku dari masalah yang seharusnya aku selesaikan bukan aku tinggalkan. Kesalahan terbesarku Aku terlalu lama sadar hingga aku seperti seorang yang tak punya jati diri,, yang hanya bisa membuat masalah tanpa bisa menyelesaikannya. Selamat tinggal dunia berantakan! Selamat tinggal kenangan lalu! Kan ku perbaiki semuanya dari awal. Aku mengerti apa yang harus aku lakukan, Dan sekarang telah ku temu kan jati diri ku yang aku sebenarnya sudah ada pada diriku, begitu juga diri kalian. Jati diri ada dalam diri masing-masing, namun kebanyakan tak banyak yang menyadarinya dan memahaminya. Aku menjadi bukti dalam pertanyaan menemukan jati diri.
 Telah ku temukan apa yang bisa mengubah dunia ku, yang bisa merubah diriku adalah diriku sendir. Dan dia hanyalah sebagai pelantara dan sebagai penolong untuk ku.
Ada yang ingin ku sampaikan  padanya, ini dari hati dan ini juga member arti dalam hidup. Kepada Dia aku jatuh cinta, tak pernah ada yang seperti Dia selama ini, aku bangga sekalius bahagia telah bertemu dengannya. Dia telah mengubah dan membantu ku menemukan yang aku cari, Dia membuat ku move on dari kenangan lalu didunia yang kelam dunia yang penuh dengan masalah.
lewat Secangkir cokelat panas  untuk temani kebahagian di malam terakhir ku di sudut kota jogja. Ku bisikan kata bahagia dalam seruput nikmatnya secangkir coklat panas, bahagia ku dapat menemukannya, dan Dia akan jadi kenangan indah dalam kehidupan seorang Dera Sanjaya.
Besok aku akan kembali ke kota dimana seharusnya aku tinggal, jogja izinkan aku membawa rasa yang tak pernah bisa hilang dalam ingatan ini. aku akan sering mengunjungi nya, karna dia begitu bermakna.
Ku mulai lagi cerita awal ku bersama Dia, menemani ku disaat aku merasa gundah ataupun risau, selalu aku berkunjung ke kota romantisnya indonesia~jogja hanya untuk bertemu dan menikmati cita rasa khasnya. Rasa yang telah ia ciptakan lewat secangkir coklat panas.
Dan Akhir cerita ku katakan “ secangkir move untuk jogja” terima kasih jogja, hadir mu mengubah dunia ku dan terima kasih telah memperkenalkan ku padanya, pada dia secangkir cokelat panas. Semua kenangan dan rasa yang tercipta akan selalu jadi semangat ku dalam hidup ini. aku bahagia telah bersama-sama dia menemukan jawaban dari banyaknya pertanyaan di hidup yang penuh masalah. Dan Dia telah membantu menemukan solusinya, aku bahagia untuk mu secangkir coklat panas di kota romantisnya indonesia~jogja.
 Berawal dari cerita berakhir dengan cinta. Jogja kota penuh cerita.





Senin, 02 Maret 2015

sesal

sesal
Kebersamaan yang ku rindukan

Tertahan untuk tak bernafas,dan secepat itu pula aku memutuskan tanpa ku pertimbangkan. Dengan terburu-buru tanpa ingin  mencari tau, kuputuskan tuk pergi.
Salah menduga,
ku telanjur berlari terlalu jauh tanpa aku memikirkan sebab dan akibatnya.
ku telanjur jauh berlari,
ku telanjur dalam terjatuh,dan
ku  telanjur malu untuk melangkah.
Ku temui dunia baru, ku temui apa yang tak kutemukan di dunia yang sebelumnya, namun bukan itu yang aku mau. Untuk kembali ke dunia yang lama pun sudah tak bisa, apa yang telah ku pilih itu yang harus ku jalani.
Rasa rindu yang begitu kuat seakan merapuhkan jiwa yang mulai melunturkan semangat, terbesit dalam ingatan tentang pengkhianatan, tentang perlawanan. Aku menyesal, ku tinggalkan semuanya, ku lepaskan kasih sayang yang begitu suci, menolak semua saran ku perjuangkan pemikiran ku yang salah.
Mungkin aku bisa saja kembali namun hanya untuk sejenak, seperti terhalang tembok yang begitu kokoh. Aku tak tau apa kabarnya, sedang apa dirinya, hanya via suara ku dengar rintihan akan rasa rindu yang mulai memuncak. Ntah apa yang terjadi disana? Aku tak tau, jangan ditanya, mungkin sempat saja mereka berbohong hanya untuk menjaga perasaan yang dulu pernah mengecewakannya. Tetesan air mata seakan beradu dengan tetesan pena yang mulai mengalir menghiasi setiap kata yang keluar dari benak,yang dituangkan dari sebuah buku lusuh kenangan ibu.
Perjalanan ku masih panjang, namun tak berarti juga jalan hidup orang tua ku akan panjang, rentan nya umur yang semakin bertambah, terbesit dalam benak ku akan kah ayah ibu bisa merasakan kebahagiaan yang sekarang diperjuangkan anak nya.
Saat jauh nah disana, saat terpisah jarak dan waktu akan kah aku tau apa yang kalian rasakan, akan kah kalian tau apa yang anak kalian perbuatkan. Tak mampu ku tuk menyembunyikan semua rasa cemas,rasa penasaran, rasa berbohong walau dibenak ini tak  ada niatan untuk melakukannya.
Aku mencoba bersabar untuk semua hal, hinaan,dan bullyan sering ku dapatkan, ku coba tuk tegar, ku coba tu menguatkan diri, karna satu yang ada dalam hati ku bahagiakan ayah ibu ku.
Walau semua rasa itu terkadang sempat membuat keputusaan yang mungkin hamper mendekati puncak nya, pertahan kan semua nya demi kedua orang tua ku, ku lakukan yang terbaik, ku lakukan yang semestinya aku lakukan tanpa ada kata malu. Ku berjuang untuk kedua orang tua ku, karna ku tau disana ayah dan ibu berjuang mati-matian demi anak nya, demi kesuksesan anak nya.
Jangan Tanya seberapa besar rasa kasih sayang yang telah kau dapatkan dari orang tua mu, sudah pasti tak terhingga  meski terpisah jarak dan waktu rasa kasih sayang itu akan selalu ada sampai kapanpun,meski melalui doa, hingga ajal menjemputnya.

Hargai dan jaga lah kepercayaan yang orang tua mu berikan, saat kau jauh dari mereka. Sayangi dan berikan beberapa menit waktu sibuk mu untuk menelpon mereka selagi  masih ada waktu. Manfaatkan waktu mu bersama orang tua meski hanya melalui via telepon.