Hatimu dimana? Pulang lah.
Aku menunggu, maaf untuk waktumu yang telah aku sia-siakan.
Salahku yang tak lagi menunggumu waktu itu, mungkin ini tak pantas lagi untuk ku ucap, pulanglah jika berkenan. Ku dengar kau telah menemukan rumah yang baru disana, lalu bagaimana? Nyamankah ? Hangatkah dirimu disana? Atau mungkin tembok rumahmu yang baru sudah retak, aishhhh jahatnya aku mengharapkan hal buruk terjadi padamu. Hanya saja aku mengharapkan kembali hatimu pulang, ketempat yang dulu saat pertama kita bertemu.
Iya aku salah, saat ini juga aku salah, mengharapkanmu kembali pulang saat kau sudah menempati rumah baru. Aku hanya rindu, maafkan perkataanku yang mengharapmu untuk pulang, bahagia lah disana, jaga rumah barumu, titip salam untuk kekasihmu yang baru, dari orang yang telah menyia-nyiakanmu.
